Blogger Jateng

Tips Perawatan Rutin Agar Aki Mobil Anda Tetap Sehat

Aki mobil yang sehat sangat penting untuk kendaraan yang andal dan efisien. Tanpa perawatan yang tepat, aki mobil dapat rusak sebelum waktunya, sehingga Anda harus mengeluarkan biaya untuk menggantinya. Untungnya, dengan beberapa langkah perawatan rutin yang sederhana, Anda dapat memperpanjang masa pakai aki Anda dan memastikan mobil Anda dapat menyala tanpa hambatan. Berikut adalah beberapa tips penting untuk menjaga aki mobil Anda tetap dalam kondisi prima.

1. Periksa Baterai Secara Teratur 

Pemeriksaan baterai secara visual secara rutin dapat membantu Anda mengidentifikasi area yang bermasalah sebelum menjadi masalah! Periksa apakah ada korosi, kebocoran, atau kerusakan fisik. Casing aki yang membengkak atau kembung dapat menjadi tanda panas berlebih, dan korosi pada terminal dapat memengaruhi konduktivitas listrik, yang menyebabkan masalah dalam menyalakan mobil Anda.

sumber: 123rf.com

2. Jaga Kebersihan Terminal 

Jika Anda memiliki korosi pada terminal baterai, Anda mungkin tidak akan mendapatkan kinerja penuh atau umur baterai Anda. Jadi, campurkan sedikit larutan soda kue dan air dan, dengan menggunakan sikat kawat, gosok dengan hati-hati sisa korosi pada terminal. Tidak membersihkannya setelah digunakan akan menyebabkannya mengering, dan Anda perlu membilasnya dengan air setelah membersihkannya. Mengoleskan lapisan tipis petroleum jelly atau pelumas terminal dapat membantu mencegah korosi di masa mendatang.

3. Memastikan Sambungan yang Aman 

Kabel aki yang longgar dapat membuat mobil Anda tidak dapat dinyalakan dan menyebabkan masalah kelistrikan. Pastikan terminal baterai terpasang dengan kencang. Jika Anda melihat ada kabel yang kendur atau rusak, segera perbaiki untuk mencegah fluktuasi voltase yang dapat merusak sistem kelistrikan mobil Anda.

4. Kendarai Mobil Anda Secara Teratur

Sering melakukan perjalanan singkat dan tidak melakukan aktivitas dalam waktu yang lama dapat menyebabkan baterai Anda kehilangan daya. Jika kendaraan Anda jarang dikendarai, pertimbangkan untuk mengendarainya dalam perjalanan yang lebih jauh setidaknya seminggu sekali agar baterai tetap terisi. Sebagai alternatif, pengisi daya tetesan atau pemelihara baterai dapat digunakan untuk menjaga baterai tetap terisi saat mobil tidak digunakan.

5. Periksa Tegangan Baterai 

Menggunakan multimeter untuk memantau voltase akan memberi Anda gambaran seberapa sehat aki Anda. Ketika mobil dalam keadaan mati, baterai yang terisi penuh seharusnya memiliki tegangan sekitar 12,6 volt dan sekitar 13,7-14,7 volt dengan mesin menyala. Jika voltase sering turun di bawah 12,4 volt, itu mungkin pertanda bahwa aki Anda perlu diperhatikan atau diganti.

6. Hindari Penggunaan Kelistrikan yang Berlebihan

Menggunakan berbagai komponen kelistrikan saat mesin mati dapat menguras daya aki dengan cepat. Jangan menyalakan lampu depan, lampu interior, atau radio saat mobil dalam keadaan mati. Selain itu, cabut perangkat pengisi daya saat tidak digunakan untuk mencegah pengurasan baterai yang tidak perlu.

7. Jaga Baterai Tetap Aman

Jika baterai tidak aman, baterai dapat bergetar lebih keras di jalan, sehingga dapat merusak bagian dalamnya dan memperpendek masa pakainya. Perangkat keras pemasangan yang tepat dirancang untuk mengamankan baterai dengan erat sehingga baterai tidak dapat bergerak secara tidak perlu.

8. Lindungi Baterai Anda dari Suhu Ekstrem 

Panas yang ekstrem dapat menyebabkan masalah kinerja baterai. Panas yang berlebihan dapat menguapkan cairan dan memperpendek masa pakai baterai; suhu dingin yang ekstrem mengurangi kemampuannya untuk menahan daya.  Parkir di garasi atau area yang teduh selama musim panas dan menggunakan selimut baterai berinsulasi di musim dingin dapat membantu mengurangi masalah baterai yang berhubungan dengan suhu.

9. Periksa Alternator dan Sistem Pengisian 

Jika alternator rusak, hal ini dapat menyebabkan pengisian daya baterai yang kurang atau lebih, yang menyebabkan baterai habis. Jika Anda melihat lampu depan meredup, tidak dapat menyalakan mobil, atau melihat lampu peringatan di dasbor, periksakan alternator dan sistem pengisian daya Anda ke ahli.

10. Ganti Aki Bila Diperlukan 

Meskipun dirawat dengan baik, aki mobil memiliki masa pakai yang sangat terbatas; umumnya antara tiga hingga lima tahun. Jika Anda memiliki aki lama yang tidak dapat mengisi daya atau mendekati akhir masa pakainya, menggantinya sebelum rusak dapat mencegah Anda terdampar di suatu tempat yang tidak terduga.  

Kesimpulan 

Perawatan rutin adalah kunci untuk memperpanjang usia aki mobil Anda dan memastikan kendaraan Anda tetap dapat diandalkan. Dengan mengikuti tips sederhana ini, Anda dapat meminimalkan risiko kegagalan aki dan meningkatkan kinerja secara keseluruhan. Pemeriksaan rutin, pembersihan, dan penggunaan yang bijaksana akan sangat membantu dalam menjaga aki mobil Anda tetap sehat dan kendaraan Anda berjalan dengan lancar.