Salah satu sinyal peringatan yang paling sering diterima pengemudi adalah lampu check engine, dan ini bisa menjadi hal yang menakutkan ketika menyala. Meskipun lampu ini dapat menandakan berbagai masalah, terkadang pemilik mobil bertanya-tanya berapa biaya yang dibutuhkan untuk memperbaiki lampu check engine? Kenyataannya adalah bahwa biaya untuk mengatasi lampu check engine sangat berbeda tergantung pada masalah, jenis mobil, serta di mana Anda pergi dengan pekerjaan perbaikan. Memahami apa yang menyebabkan lampu check engine menyala dan potensi biayanya dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk melakukan perbaikan yang diperlukan.
Apa arti dari lampu check engine?
Lampu check engine (CEL) adalah komponen dari sistem On-Board Diagnostics (OBD) kendaraan Anda, yang melacak kinerja beberapa komponen mesin dan sistem emisi. Lampu akan menyala ketika sistem mengidentifikasi adanya masalah dan memberi tahu Anda bahwa tindakan perbaikan diperlukan. Penyebabnya dapat berkisar dari masalah yang relatif sederhana, seperti tutup gas yang longgar, hingga masalah mesin yang lebih rumit, seperti konverter katalitik yang rusak.
![]() |
sumber: dhillonmotorsports.com |
Ada dua jenis indikator lampu mesin:
- Lampu Check Engine Solid: Ini mengindikasikan masalah yang tidak mendesak, namun tetap memerlukan perhatian untuk menghindari kerusakan yang lebih parah pada mesin atau komponen lainnya.
- Lampu Mesin Berkedip (Flashing Check Engine Light): Ini biasanya menandakan masalah serius, sering kali terkait dengan mesin yang tidak menyala, yang dapat merusak konverter katalitik jika tidak segera ditangani.
Penyebab Umum Lampu Mesin Menyala
Sebelum membahas biaya perbaikan, penting untuk mengetahui apa yang menyebabkan lampu check engine menyala. Berikut adalah beberapa penyebab yang paling umum:
- Tutup bensin longgar atau rusak: Perbaikan yang paling sederhana dan murah, tutup bensin yang longgar dapat memicu lampu. Mengganti atau mengencangkan tutup biasanya membutuhkan biaya perbaikan sebesar $10-$20.
- Kegagalan sensor oksigen: Sensor oksigen bertanggung jawab untuk memantau emisi gas buang dan efisiensi bahan bakar. Mengganti sensor ini biasanya membutuhkan biaya antara $200 hingga $500, tergantung model mobil.
- Masalah konverter katalitik: Konverter katalitik yang buruk adalah salah satu masalah yang paling mahal, dengan biaya yang dapat berkisar antara $1.000 hingga $2.500 atau lebih tinggi.
- Kerusakan sensor aliran udara massal: Sensor aliran udara massal memberi tahu mesin berapa banyak udara yang masuk ke mesin dan sangat penting untuk pengisian bahan bakar. Untuk menggantinya akan dikenakan biaya $150 hingga $500.
- Masalah busi atau koil pengapian: Komponen-komponen ini memastikan mesin bekerja dengan lancar, dan jika rusak, dapat memicu lampu. Mengganti busi membutuhkan biaya sekitar $100-$200, sementara koil pengapian dapat berkisar dari $150 hingga $500.
Biaya Diagnostik
Sebelum kami dapat melanjutkan ke pekerjaan perbaikan, kami membutuhkan mekanik untuk melakukan tes diagnostik untuk mengetahui penyebab lampu check engine menyala. Di sinilah Anda menghubungkan alat pemindaian ke sistem OBD mobil Anda, yang akan mengeluarkan kode yang mengindikasikan apa pun yang salah. Biasanya, pemindaian OBD akan dikenakan biaya mulai dari $50 hingga $150, tergantung pada mekaniknya - terkadang, bengkel akan membebaskan biaya ini jika Anda memilih untuk melakukan perbaikan di tempat diagnostik dilakukan.
Berapa Biaya yang Dibutuhkan untuk Memperbaiki Lampu Mesin?
Mendiagnosis dan memperbaiki masalah yang menyebabkan lampu check engine akan bervariasi dalam hal biaya berdasarkan masalah spesifik, merek dan model kendaraan Anda, dan keberadaan Anda. Berikut ini adalah kisaran harga umum untuk perbaikan yang umum dilakukan:
- Perbaikan Kecil (tutup bensin kendor, penggantian filter udara, dll.): Biaya perbaikan ini berkisar antara $10 - $150.
- Perbaikan Sedang (misalnya, penggantian sensor oksigen, penggantian busi): Siapkan biaya antara $150 dan $500 untuk suku cadang dan tenaga kerja.
- Perbaikan Besar (misalnya, penggantian konverter katalitik, masalah transmisi): Biayanya bisa berkisar antara $1.000 hingga $3.000 atau lebih, tergantung pada tingkat keparahan masalah dan model mobil.
Cara Menghemat Uang untuk Perbaikan
- Lakukan sendiri (DIY): Jika Anda memiliki pengetahuan tentang perawatan mobil, beberapa masalah kecil seperti mengganti tutup gas atau sensor oksigen dapat Anda lakukan sendiri, sehingga Anda dapat menghemat biaya tenaga kerja.
- Berbelanja: Carilah beberapa penawaran dan pilihlah yang paling murah. Tanyakan tentang biaya diagnostik dan apakah biaya tersebut dibebaskan jika Anda melanjutkan perbaikan.
- Perawatan rutin: Pastikan Anda selalu mendapatkan informasi terbaru tentang perawatan rutin kendaraan: penggantian oli, penggantian filter udara, pemeriksaan busi, dan lain-lain, untuk menghindari timbulnya masalah serius.
Kesimpulan
Biaya untuk memperbaiki lampu check engine dapat sangat bervariasi tergantung pada penyebabnya, mulai dari perbaikan sederhana sebesar $10 hingga ribuan dolar untuk masalah mesin atau sistem emisi yang besar. Meskipun biaya diagnostik biasanya diperlukan untuk menentukan masalahnya, penting untuk mempertimbangkan biaya perbaikan terhadap potensi dampak jangka panjang pada kendaraan Anda. Perawatan rutin dan deteksi dini masalah dapat menghemat uang Anda dalam jangka panjang dan menjaga kendaraan Anda tetap berjalan dengan lancar. Jika lampu check engine Anda menyala, jangan abaikan - memeriksakannya lebih awal dapat menyelamatkan Anda dari perbaikan yang jauh lebih mahal di kemudian hari.