Dalam era yang semakin didorong oleh data di mana bisnis memenuhi informasi dari sumber yang berbeda, visualisasi data menjadi metode efektif untuk mengubah semua informasi kritis ini ke dalam wawasan yang dapat dimengerti dengan cepat.
Dashboard adalah salah satu alat penting yang digunakan dalam visualisasi data. Ini adalah tampilan grafis berisi pemantauan informasi penting dan real-time yang memungkinkan pengguna mengambil tindakan sesuai. Ini memungkinkan pengguna untuk memantau kinerja, menganalisa data, dan membuat keputusan lebih cepat dan lebih akurat.
Berikut adalah beberapa peran penting dari dashboard dalam alat analitik guna membantu dalam visualisasi data.
1. Menyederhanakan data yang rumit
Salah satu peran penting dari dashboard adalah mebuat data rumit lebih sederhanan. Dalam konteks bisnis, data biasanya tersebar dalam berbagai bentuk dan sumber, misalnya laporan penjualan, tren pelanggan, data keuangan, data operasional, dll. Dashboard membantu menyajikan data dalam bentuk grafik, tabel, atau diagram untuk membantu pengguna memahaminya. Misalnya, perusahaan e-commerce dapat menyajikan data penjualan harian, produk terlaris, sumber trafik, dan pelanggan baru dalam satu layar tanpa perlu melihat laporan yang mendetail.
2. Memantau kinerja di real-time
Dashboard juga membantu memantau kinerja secara real-time. Berkat integrasi dengan sistem analitik, perusahaan dapat melihat metrik kritikal yang diperbarui otomatis setiap kali data baru masuk. Ini berguna untuk mengubah target dan segera mengambil tindakan jika terjadi penyimpangan. Misalnya,...reaching, SLA time, terlambat, atau area untuk peningkatan.
3. Membantu dalam pengambilan keputusan cepat
Dengan visualisasi data real-time, manajemen lebih mudah mengambil keputusan cepat. Mereka tidak perlu menunggu laporan panjang atau melakukan analisis manual yang memakan waktu. Semua informasi akurat cukup jelas untuk digunakan.
Contoh: Tim pemasaran dapat melihat hasil kampanye digital secara real-time melalui dashboard, memantau tingkat konversi, dan melihat apakah mereka harus menyesuaikan strategi mereka.
4. Memberikan Wawasan Berbasis Data
kepada Tim yang Berbeda Dashboard bukan hanya milik manajemen; berbagai tim di perusahaan memiliki akses ke alat. Ini memberikan setiap departemen informasi yang jelas tentang kinerja mereka sendiri dan cara kerja ini mempengaruhi tujuan perusahaan mereka.
Ini membuat konten yang lebih transparan dan kolaboratif. Contoh: tim penjualan melihat target penjualan bulanan mereka, sementara tim keuangan bisa melihat laba dan rugi dan arus kas kepada perusahaan secara general.
5. Personalisasi dan Penyesuaian Dashboard
Adalah bahwa alat ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan layar mereka untuk kebutuhan mereka.
Berbagai alat analitik memungkinkan pengguna untuk memilih KPI atau data yang lebih signifikan bagi mereka dan mengkompilasi dashboard berdasarkan itu. Setiap pengguna dapat memilih tata letak yang memperlihatkan informasi yang paling mereka perlukan.
Contoh: CFO dapat menampilkan informasi finansial dengan mudah seperti pendapatan, biaya, dan laba, membandingkan CMO yang akan lebih tertarik pada dampak kampanye.
6. Meningkatkan Efisiensi
Dengan Mempermudah Akses Data Dashboard adalah kumpulan informasi dan data yang relevan dalam jendela yang mudah diakses, mempercepat tim operasional melihat data yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan.
Sekarang, mereka tidak harus mengambil data dari berbagai sumber dan laporan karena semua yang mereka butuhkan tersedia dalam satu tampilan. Contoh: Sebuah perusahaan ritel melihat informasi stok, permintaan pelanggan, dan tren penjualan dalam satu layar. Ini memungkinkan mereka membuat keputusan pembelian dengan lebih cepat.
7. Mudah Dibaca Melalui Visualisasi Data
Yang terakhir, kekuatan utama dari dashboard adalah kemampuannya untuk menyajikan data melalui visualisasi. Baik grafik, diagram, atau peta, user lebih mudah melihat pola dan tren dibanding hanya melalui angka-angka mentah di dalam tabel. Dengan demikian, visualisasi ini dapat membantu user untuk mendeteksi masalah atau bahkan peluang yang tidak mereka sadari dari data original.
Contoh: dengan grafik tren penjualan mingguan, perusahaan dapat melihat secara visual di mana posisi puncak penjualan sehingga membuat keputusan dari data tersebut.
8. Deteksi Masalah atau Anomali Dini
Kemudian, hal kedua dalam manfaatkecanggihan dari dashboard adalah kemampuannya untuk mendeteksi masalah ahead of time.
Sebab, dengan data real-time, driver atau dan user selaku admin mendeteksi sesuatu yang tidak berjalan sesuai ekspektasi, seperti tiba-tiba penjualan menurun drastis, kenaikan operasional yang tidak terduga, atau bahkan penyimpangan stok barang. Hal itu memungkinkan perusahaan untuk segera mengambil tindakan tindakan korektif sebelum semuanya terlambat.
Contoh: ketika mengalami kejadian produk mengalami pengembalian yang aneh-aneh, team produk langsung melakukan investigasi.
9. Melakukan Pelaporan Dengan Cepat
Dan yang terakhir, perusahaan atau user apa punnya bisa mendapatkan informasi yang biasanya memakan waktu berhari-hari hanya menunggu laporan keuangan satu bulan sekali. Itu disebabkan oleh report yang sudah tidak lagi manual dan langsung accessible dari aktivasi. Dari sana, perusahaan dapat menjadi lebih cepat dan responsif terhadap apapun yang terjadi di lapangan.
Contoh: report financial dashboard merupakan laporan kas dan profit beubtangan yang bisa dilihat oleh CFO setiap kali tanpa menunggu laporan bulanan.
10. Mendukung Perencanaan dan Proyeksi
Dasbor juga dapat berperan penting dalam perencanaan dan proyeksi. Dengan menyediakan tren historis dan data terkini, perusahaan dapat membuat proyeksi dan perencanaan yang lebih akurat. Kasus penggunaan ini akan sangat membantu dalam strategi jangka panjang, di mana target mungkin perlu disesuaikan berdasarkan peristiwa terkini – misalnya, pandemi.
Contoh: Dasbor penjualan dapat menampilkan tren penjualan musiman, yang akan membantu tim penjualan membuat prakiraan yang lebih akurat dan memiliki stok produk yang memadai untuk mempersiapkan lonjakan permintaan.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, dasbor memainkan peran penting dalam rangkaian alat analitis dengan menyederhanakan data kompleks menjadi visualisasi yang mudah dipahami, memfasilitasi proses pengambilan keputusan yang lebih cepat dan efisiensi operasional.
Dengan memungkinkan tampilan data waktu nyata dan penyesuaian dengan kebutuhan pengguna, dasbor membantu perusahaan memanfaatkan sumber data mereka sebaik-baiknya. Dalam lingkungan bisnis yang semakin didorong oleh data, dasbor tidak hanya menjadi alat pendukung tetapi juga komponen penting dari keberhasilan perusahaan.