Kali ini aku akan coba berikan acuan rangkuman geografi kelas 11 bagian kebudayaan ya sobat-teman!. Silahkan boleh digunakan buat peran atau materi bimbing sebelum cobaan/ulangan.
Indonesia mempunyai keanekaragaman budaya yang hebat karena faktor sejarah dan geografisnya sebagai pusat lalu lintas manusia.
Interaksi aneka macam bangsa yang singgah di Indonesia membuat kawasan-daerah di Indonesia dihuni oleh aneka macam macam ras dan suku bangsa yang melahirkan banyak sekali kebudayaan yang berlawanan.
1. Budaya berasal dari bahasa Sansekerta yakni buddhayah, merupakan bentuk jamak dari buddhi yang artinya logika.2. Kebudayaan diartikan selaku hal-hal yang berafiliasi dengan budi dan logika meliputi cipta, rasa dan karsa.3. Tiga wujud kebudayaan yakni inspirasi, tindakan dan hasil karya manusia.4. Gagasan bersifat abstrak, tidak dapat diraba dan disentuh. Bentuk anutan ialah nilai-nilai, norma dan peraturan.5. Budaya nasional yakni budaya yang diakui sebagai identitas nasional. Budaya nasional dibuat oleh unsur-unsur budaya setempat. Makara budaya nasional campuran dari budaya lokal (budaya kawasan) yang ada di suatu negara.6. Budaya lokal adalah budaya yang dimiliki suku bangsa atau budaya kawasan yang bersifat khas atau diwarisi secara turun-temurun. Kemajemukan budaya setempat tercermin dari keberagaman suku dan adat istiadatnya.7. Faktor yang menghipnotis budaya lokal yakni keadaan geografis, keadaan strategis dan keadaan ekologis.8. Terdapat 7 unsur kebudayaan adalah bahasa, wawasan, organisasi kemasyarakat, peralatan hidup dan teknologi, mata pencaharian, religi dan kesenian.9. Kondisi fisiografis daerah yang menghipnotis keanekaragaman budaya diantaranya iklim dan bentang alam.10. Secara tipologis bahasa daerah di Indonesia terbagi menjadi rumpun bahasa Austronesia dan Papua.11. Menurut UU No. 32 Tahun 2009, kearifan lokal yakni nilai-nilai luhur yang dianut oleh penduduk tertentu untuk mengurus dan melindungi lingkungan hidupnya supaya tetap lestari.12. Ciri-ciri kearifan lokasl diantaranya a. Mampu bertahan terhadap dunia luar, b. Mampu mengintegrasi budaya luar ke dalam budaya asli., c. Mampu memberi arah pertumbuhan budaya. d. Memiliki kesanggupan mengatur.13. Fungsi utama kearifan setempat ialah konservasi lingkungan agar terbentuk kekerabatan selaras manusia dengan alam.14. Globalisasi ialah proses interaksi dan integrasi semua bentuk barang, jasa, insan karena pesatnya teknologi komunikasi gosip dan transportasi.15. Akulturasi adalah terjadinya pencampuran budaya tanpa harus menghilangkan budaya aslinya. Sementara itu, asimilasi yaitu adanya dua kebudayaan atau lebih yang ada di lingkungan penduduk , sehingga mampu memunculkan budaya yang gres. Amalgamasi yaitu proses penyatuan dua atau lebih ras atau kebudayaan lewat proses perkawinan.16. Contoh kearifan setempat dibeberapa wilayah di Indonesia antara lain:- Awig-Awig yang Ada di Bali dan Lombok Barat- Ma'nene di Toraja, Sulawesi Selatan- Lompat Batu di Nias- Leuweung Larangan di Kampung Naga- Subak di Bali- Grebeg Syawal di Yogyakarta- Tabuik di Sumatera Barat17. Suku bangsa di Indonesia berasal dari Proto Melayu dan Deutro Melayu.18. Secara lebih spesifik, suku bangsa Jawa yaitu suku bangsa terbesar dengan populasi mencapai 41,7% dari total penduduk Indonesia.
Indonesia mempunyai keanekaragaman budaya yang hebat karena faktor sejarah dan geografisnya sebagai pusat lalu lintas manusia.
Interaksi aneka macam bangsa yang singgah di Indonesia membuat kawasan-daerah di Indonesia dihuni oleh aneka macam macam ras dan suku bangsa yang melahirkan banyak sekali kebudayaan yang berlawanan.
1. Budaya berasal dari bahasa Sansekerta yakni buddhayah, merupakan bentuk jamak dari buddhi yang artinya logika.2. Kebudayaan diartikan selaku hal-hal yang berafiliasi dengan budi dan logika meliputi cipta, rasa dan karsa.3. Tiga wujud kebudayaan yakni inspirasi, tindakan dan hasil karya manusia.4. Gagasan bersifat abstrak, tidak dapat diraba dan disentuh. Bentuk anutan ialah nilai-nilai, norma dan peraturan.5. Budaya nasional yakni budaya yang diakui sebagai identitas nasional. Budaya nasional dibuat oleh unsur-unsur budaya setempat. Makara budaya nasional campuran dari budaya lokal (budaya kawasan) yang ada di suatu negara.6. Budaya lokal adalah budaya yang dimiliki suku bangsa atau budaya kawasan yang bersifat khas atau diwarisi secara turun-temurun. Kemajemukan budaya setempat tercermin dari keberagaman suku dan adat istiadatnya.7. Faktor yang menghipnotis budaya lokal yakni keadaan geografis, keadaan strategis dan keadaan ekologis.8. Terdapat 7 unsur kebudayaan adalah bahasa, wawasan, organisasi kemasyarakat, peralatan hidup dan teknologi, mata pencaharian, religi dan kesenian.9. Kondisi fisiografis daerah yang menghipnotis keanekaragaman budaya diantaranya iklim dan bentang alam.10. Secara tipologis bahasa daerah di Indonesia terbagi menjadi rumpun bahasa Austronesia dan Papua.11. Menurut UU No. 32 Tahun 2009, kearifan lokal yakni nilai-nilai luhur yang dianut oleh penduduk tertentu untuk mengurus dan melindungi lingkungan hidupnya supaya tetap lestari.12. Ciri-ciri kearifan lokasl diantaranya a. Mampu bertahan terhadap dunia luar, b. Mampu mengintegrasi budaya luar ke dalam budaya asli., c. Mampu memberi arah pertumbuhan budaya. d. Memiliki kesanggupan mengatur.13. Fungsi utama kearifan setempat ialah konservasi lingkungan agar terbentuk kekerabatan selaras manusia dengan alam.14. Globalisasi ialah proses interaksi dan integrasi semua bentuk barang, jasa, insan karena pesatnya teknologi komunikasi gosip dan transportasi.15. Akulturasi adalah terjadinya pencampuran budaya tanpa harus menghilangkan budaya aslinya. Sementara itu, asimilasi yaitu adanya dua kebudayaan atau lebih yang ada di lingkungan penduduk , sehingga mampu memunculkan budaya yang gres. Amalgamasi yaitu proses penyatuan dua atau lebih ras atau kebudayaan lewat proses perkawinan.16. Contoh kearifan setempat dibeberapa wilayah di Indonesia antara lain:- Awig-Awig yang Ada di Bali dan Lombok Barat- Ma'nene di Toraja, Sulawesi Selatan- Lompat Batu di Nias- Leuweung Larangan di Kampung Naga- Subak di Bali- Grebeg Syawal di Yogyakarta- Tabuik di Sumatera Barat17. Suku bangsa di Indonesia berasal dari Proto Melayu dan Deutro Melayu.18. Secara lebih spesifik, suku bangsa Jawa yaitu suku bangsa terbesar dengan populasi mencapai 41,7% dari total penduduk Indonesia.