Mudik ke Majalengka tak lengkap rasanya kalau gak healing ke daerah wisata hits di kota ini. Jadi seperti biasa jika pulang ya harus jalan-jalan gak boleh diam di rumah terus.
Lokasi wisata favorit kalau Majalengka pastinya ialah ke Panyaweuyan dahulu. Lembah terasering bawang di kaki Ciremai ini memang selalu bikin orang ketagihan buat kesana menikmati sejuknya udara dengan pemandangan yang hebat.
Kami berempat naik motor seperti bisa dari rumah di Cicenang pagi hari jam 9an. Jalanan dari kota menuju Maja relatif lengang jadi tidak terlampau macet. Bisa dibayangkan kalau ke Panyaweuyan pas libur idul fitri, beuh macetnya.
Dulu pernah nyob pas puncak libur simpulan tahun saja bukan main jadi kaya Tanah Abang, kendaraan beroda empat motor pada stuck di tanjakan alasannya gak bisa gerak.
Makara mending pas puasa ini lah ke sana agar sepi, meskipun gak bisa jajan tetapi yang penting bebas hambatan dan banyak orang.
Setelah 35 menitan perjalanan kami hingga juga di Panyaweuyan dan alhamdulillah telah pada hijau gaes bawangnya. Untuk jalan sendiri memang ada beberapa titik udah pada rusak dan longsor jadi hati-hati saja jika kesini.
Kami kemudian naik ke Lawang Saketeng yang sepi banget dan bebas naik ke panggung atas, gak perlu ngantri kaya dahulu pas padat pengunjung. Gunung Ciremai terlihat terang dengan lembah hijaunya di bawah.
Lembah Panyawaeuyan sendiri dulunya itu hanya area pertanian warga yang biasa aja, aku pun pernah kesana tahun 2010an dan jalannya masih jelek, gak ramai, gak ada kawasan rekreasi, warung dll. Semenjak trend oleh salah satu fotografer dan diupload di medsos lalu dikembangkan oleh pemerintah tempat menjadi Objek Daya Tarik Wisata andalan kota Majalengka.
Makara siapa yang akan ke Panyaweuyan kini?. Atau senang macet-macetan saja pas liburan?. Ya silahkan pilih sendiri ya, bila aku mending sekarang aja agar lebih bebas. Wilujeng piknik baraya!.
Foto-foto kondisi Panyaweuyan saat ini mampu cek di bawah ya!. Jangan lupa untuk jaga kebersihan di lokasi, jangan buang sampah asal-asalan, jiga nu te nyakola wae.
Agnas Setiawan, S. Pd. .
Lokasi wisata favorit kalau Majalengka pastinya ialah ke Panyaweuyan dahulu. Lembah terasering bawang di kaki Ciremai ini memang selalu bikin orang ketagihan buat kesana menikmati sejuknya udara dengan pemandangan yang hebat.
Kami berempat naik motor seperti bisa dari rumah di Cicenang pagi hari jam 9an. Jalanan dari kota menuju Maja relatif lengang jadi tidak terlampau macet. Bisa dibayangkan kalau ke Panyaweuyan pas libur idul fitri, beuh macetnya.
Dulu pernah nyob pas puncak libur simpulan tahun saja bukan main jadi kaya Tanah Abang, kendaraan beroda empat motor pada stuck di tanjakan alasannya gak bisa gerak.
Makara mending pas puasa ini lah ke sana agar sepi, meskipun gak bisa jajan tetapi yang penting bebas hambatan dan banyak orang.
Setelah 35 menitan perjalanan kami hingga juga di Panyaweuyan dan alhamdulillah telah pada hijau gaes bawangnya. Untuk jalan sendiri memang ada beberapa titik udah pada rusak dan longsor jadi hati-hati saja jika kesini.
Kami kemudian naik ke Lawang Saketeng yang sepi banget dan bebas naik ke panggung atas, gak perlu ngantri kaya dahulu pas padat pengunjung. Gunung Ciremai terlihat terang dengan lembah hijaunya di bawah.
Lembah Panyawaeuyan sendiri dulunya itu hanya area pertanian warga yang biasa aja, aku pun pernah kesana tahun 2010an dan jalannya masih jelek, gak ramai, gak ada kawasan rekreasi, warung dll. Semenjak trend oleh salah satu fotografer dan diupload di medsos lalu dikembangkan oleh pemerintah tempat menjadi Objek Daya Tarik Wisata andalan kota Majalengka.
Makara siapa yang akan ke Panyaweuyan kini?. Atau senang macet-macetan saja pas liburan?. Ya silahkan pilih sendiri ya, bila aku mending sekarang aja agar lebih bebas. Wilujeng piknik baraya!.
Foto-foto kondisi Panyaweuyan saat ini mampu cek di bawah ya!. Jangan lupa untuk jaga kebersihan di lokasi, jangan buang sampah asal-asalan, jiga nu te nyakola wae.
Agnas Setiawan, S. Pd. .