Blogger Jateng

Soal Pendalaman KSN Geografi 2022 Part 4 + Kunci Jawaban

Hai pejuang KSN Geografi, masih gaspol lagi ya kita pendalaman soal KSN untuk 2022 ini. Di artikel ini kita bahas lagi soal part keempat.
Pastikan juga untuk share postingan ini ke sahabat-sobat lain biar semakin berguna dan mampu diskusi bareng.
Pastikan menjajal dahulu menjawab soal di bawah ini sebelum mencocokan dengan kunci jawaban di bawah. Cek seberapa jauh pemahamanmu.
16. Setelah bosan menambang emas, Coleman mulai melakukan pekerjaan di pabrik batubara. Batubara merupakan materi galian golongan ....a. Ab. Bc. Cd. De. E
17. Pembangkit listrik tenaga pasang surut hendaknya dibangun pada zonasi laut ...a. oseanikb. litoralc. hadald. afotike. nekton
18. Batuan ini yakni batuan metamorf homogen berbutir halus berfoliasi dan berasal dari batuan sedimen. Batuan yang dimaksud ialah ....
a. marmerb. kuarsitc. sabakd. serpihe. migmatite
19. SiO₂ adalah rumus kimia dari Silikon Oksida. Berdasarkan kandungan SiO₂ , batuan beku dibedakan menjadi aneka macam jenis. Disebut batuan beku basa jikalau ....a. kandungan SiO₂ lebih dari 66%b. kandungan SiO₂ antara 52% hingga 66%c. kandungan SiO₂ antara 45% sampai 52%d. kandungan SiO₂ kurang dari 45%e. tidak ada kandungan SiO₂ sama sekali
20. Salinitas tertinggi berada pada lintang ..a. 0⁰b. 35⁰c. 45⁰d. 60⁰e. 90⁰
Kunci Jawaban16. Menurut PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 1980, materi galian dibagi menjadi 3 yakni Golongan materi galian yang strategis yaitu :- minyak bumi, bitumen cair, lilin bumi, gas alam;- bitumen padat, aspal;- antrasit, batubara, batubara muda;- uranium, radium, thorium dan materi-materi galian radioaktip lainnya;- nikel, kobalt;- timah.Golongan materi galian yang vital yakni:- besi, mangaan, molibden,khrom, wolfram, vanadium, titan;- bauksit, tembaga, timbal, seng;- emas, platina, perak, air raksa, intan;- arsin, antimon, bismut;- yttrium, rhutenium, cerium dan 1ogam-logam langka lainnya;- berillium, korundum, zirkon, kristal kwarsa;- kriolit, fluorspar, barit;- yodium, brom, khlor, belerang.c. Golongan bahan galian yang tidak tergolong kelompok a atau b ialah.- nitrat-nitrat, pospat-pospat, garam batu (halite);- asbes, talk, mika, grafit, magnesit;- yarosit, leusit, tawas (alum), oker;- watu permata, batu setengah permata;- pasir kwarsa, kaolin, feldspar, gips, bentonit;- batu apung, tras, obsidian, perlit, tanah diatome, tanah serap (fullers earth);- marmer, watu tulis;- watu kapur, dolomite, kalsit;- granit, andesit, basal, trakhit, tanah liat, dan pasir sepanjang tidakmengandung bab-unsur mineral kelompok a maupun golongan b dalam jumlahyang memiliki arti ditinjau dari segi ekonomi pertambangan
17. Bendungan pasang surut air laut sangat mirip dengan bendungan di pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Hanya aja dalam pembangkit listrik tenaga pasang surut air bahari biasanya berukuran sungguh besar alasannya dibangun di seberang muara atau teluk. Artinya ecara zona pembangkit listrik pasang surut maritim dibangun di zona litoral.
18. Batu sabak atau slate yakni batuan metamorf homogen berbutir halus yang berfoliasi dan berasal dari batuan asal berbentukbatuan sedimen bertipe menyerpih yang terdiri dari lempung atau debu vulkanik yang mengalami metamorfisme regional berderajat rendah. Ini yaitu batuan metamorf foliasi berbutir paling halus.
19. Berdasarkan komposisi kimianya batuan beku mampu dibedakan menjadi:1. Batuan beku ultra basa memiliki kandungan silika kurang dari 45%, contohnya Dunit dan Peridotit.2. Batuan beku basa memiliki kandungan silika antara 45% - 52 %, contohnya Gabro, Basalt.3. Batuan beku intermediet memiliki kandungan silika antara 52%-66 %, misalnya Andesit dan Syenit.4.Batuan beku asam mempunyai kandungan silika lebih dari 66%, contohnya Granit, Riolit.
20. Dalam contoh distribusi secara horizontal, daerah yang memiliki salinitas tertinggi berada pada daerah sekitar lintang 30⁰LU dan 30⁰LS, lalu menurun ke arah lintang tinggi dan kawasan khatulistiwa. Faktor perbedaan salinitas laut sebab aspek berikut:1. Presipitasi di daerah tropis jauh lebih tinggi, sehingga terjadi pengenceran oleh air hujan, nyampur dengan air laut.2. Semakin bertambahnya lintang, maka suhu akan kian turun balasan perbedaan penyinaran sinar matahari. Ketika terjadi pendinginan sampai membentuk es, maka serta merta es itu akan melepaskan partikel garam (es akan tetap tawar). Sehingga akumulasi senyawa garam akan banyak terbentuk di lintang tinggi.
Selain perbedaan lintang, salinitas sebuah daerah perairan bergantung pada topografi daerah tersebut. Hal tersebut terkait dengan ada tidaknya limpasan air tawar yang berasal dari sungai menuju muara. Akibatnya adanya limpasan (run off) maka akan terjadi pengadukan yang mempunyai dampak pada pengenceran.
Lanjut: Soal Part 5