Blogger Jateng

25 Soal PTS Pendekatan Geografi Pilihan Ganda

Pendekatan geografi disebut juga selaku objek formal yakni sebuah cara pandang geografi dalam mengetahui dan mengkaji fenomena geosfer.
Ada 3 pendekatan geografi yang kita kenal yakni keruangan, kelingkungan dan kewilayahan. Penjelasan ketiga pendekatan tersebut silahkan cek di link berikut: Memahami pendekatan geografi
Pendekatan geografi merupakan identitas ilmu geografi dalam menjajal menafsirkan dan mendeskripsikan kejadian atau fenomena di permukaan bumi. Memahami lokasi dalam perspektif geografi sangatlah penting untuk mendapatkan suatu gambaran detail mengenai apa yang terjadi pada ruang dan proyeksi di masa depan.
Berikut acuan soal pendekatan geografi format opsi ganda untuk ulangan atau evaluasi tengah semester di sekolah.Jawablah pertanyaan berikut ini dengan sempurna!
1.  Objek formal geografi adalah cara pandang dan berpikir perihal fenomena geosfer lewat analisa dengan pendekatan. . . .
A.    Nilai guna, kelingkungan, dan kewilayahan
B.    Perbedaan daerah, nilai guna, dan aglomerasi
C.    Keruangan, kelingkungan, dan keseragaman
D.    Keberagaman, keruangan, dan perbedaan daerah
E.    Keruangan, kelingkungan, dan kewilayahan

2.    Akhir-final ini penduduk dunia diguncang dengan adanya pemanasan global (global warming) dengan pola cuaca, iklim dan penyakit pandemi yang melanda di mana – mana. Penyebabnya sungguh kompleks dan saling terkait satu sama lain baik faktor fisik maupun sosial. Di dalam geografi untuk mengkaji persoalan tersebut seharusnya memakai  pendekatan. . . .
A.    ekologi
B.    korologi
C.    kompleks daerah
D.    keruangan
E.    interaksi
    
3.        DKI Jakarta kalau terjadi hujan deras dan berjalan usang dapat mempunyai imbas hadirnya fenomena banjir, sehingga menjadikan pengaruh penyakit yang di derita oleh penduduk. Kecenderungan banjir tersebut diakibatkan oleh faktor alam dan ulah insan yang tidak mengindahkan habitatnya. Untuk mengkaji persoalan tesebut di dalam ilmu geografi  diharapkan pendekatan  . . . .
A.    Kelingkungan
B.    Kewilayahan
C.    Keruangan
D.    Kompleks wilayah
E.    spasial

4.    Analisis geografi yang menekankan adanya perbedaan karakteristik tiap kawasan disebut . . . .
A.    areal defferentiation
B.    kompleks daerah
C.    keruangan
D.    spasial
E.    area

5.    Peristiwa alam mirip tanah longsor di Gunung Leuser (Aceh) ialah fenomona geosfer yang mampu dikaji melalui pendekatan geografi yang sempurna ialah. . . .
A.    Pendekatan keruangan
B.    Pendekatan kelingkungan
C.    Pendekatan persebaran
D.    Pendekatan kewilayahan
E.    Pendekatan korologis
6.    Salah satu teori dalam pendekatan atau analisis ekologi adalah teori lingkungan. Geografi memandang lingkungan hidup insan terdiri dari . . . .
A.    lingkungan fisik, biologis, sosial-budaya
B.    produsen, pelanggan, pengurai
C.    lingkungan abiotik dan biotik
D.    individu, populasi, komunitas
E.    organik dan anorganik
 7. Dalam mempelajari geografi terdapat obyek formal, adalah terdiri atas analisis . . . .
A.    keruangan, kelingkungan, komplek wilayah
B.    keruangan, interelasi, komplek daerah
C.    interelasi keruangan, deskripsi, korologi
D.    interaksi keruangan, kelingkungan, komplek kawasan
E.    Interaksi lingkungan, interelasi, komplek kawasan
8.  Pemanasan global mempunyai dampak pada kerusakan lingkungan di permukaan bumi ini. Aktivitasmanusia telah menyebabkan terjadinya pemanasan global. Pendekatan geografi yang dipakai untuk menganalisis urusan tersebut  . . . .
A.    Keruangan
B.    ekologi
C.    korologi
D.    temporal
E.    kompleks kawasan
 9.     Penggundulan hutan di Taman Nasional Gunung Leuser sudah mengakibatkan timbul becancana berbentukbanjir bandang dan tanah longsor, yang menyebabkan kerusakan alam dan merugikan kehidupan makhluk hidup sekitar. Pendekatan geografi yang sempurna untuk membicarakan fenomena tersebut yaitu . . . .
A.    Pendekatan kompleks keruangan
B.    Pendekatan keruangan
C.    Pendekatan terpadu
D.    Pendekatan regional
E.    Pendekatan kelingkungan
10.    Tanggal 2 Februari 2007 Megapolitan Jabodetabek dilanda banjir yang sungguh besar. Menurut berita dari aneka macam media massa banjir ini disebabkan oleh faktor alam ( hujan lebat) serta faktor manusia yang tidak mengindahkan hijaunya kawasan hutan dan pentingnya  wilayah resapan air. Berarti dalam hal ini ada ketidakselarasan antar bagian/unsur fisik dan sosial di kawasan Jabodetabek. Di dalam geografi problem tersebut sebaiknya dikaji melalui pendekatan. . . .
A.    Lokasi
B.    Kompleks wilayah
C.    Kelingkungan (ekologi)
D.    Keruangan
E.    Areal differentation

11.    Data ketinggian tempat dan data luas permukiman yakni contoh data yang diharapkan dalam analisis . . . .A.   ekologiB.   lokasiC.   keruanganD.   kelingkunganE.   kewilayahan
 12.    Di Jakarta setiap tahunnya, utamanya Jalan Raya Thamrin, diperkirakan terjadi penurunan permukaan tanah selesai eksploitasi air tanah yang berlebihan oleh penduduk sekitarnya.  Pendekatan geografi untuk membahas fenomena tersebut yakni . . . .
A.    Pendekatan kompleks daerah
B.    Pendekatan ekologi
C.    Pendekatan kerungan
D.    Pendekatan regional
E.    Pendekatan kelingkungan

13.    Kota Jakarta dan Bandung merupakan daerah yang mempunyai karakteristik berlawanan. Diantara keduanya  mempunyai kelebihan dan kelemahan sehingga terjadi kekerabatan dan saling ketergantungan (interdependensi). Kasus ini seharusnya dikaji dengan. . . .
A.    pendekatan ekologi
B.    pendekatan lingkungan
C.    pendekatan korologi
D.    pendekatan spasial
E.    kompleks kawasan

14.        Pemerintah melaksanakan acara Transmigrasi dengan penyusunan rencana yang masak, mulai dari penetuan lokasi hingga penempatan transmigran. Dalam studi geografi pemerintah sebaiknbya melakukan program transmigrasi dengan pendekatan . . . .
A.    Keruangan
B.    Ekologi
C.    Korologi
D.    Differensiasi area
E.    Kompleks wilayah
15.    Setiap trend penghujan di Jakarta dan sekitarnya sering terjadi banjir dan tanah longsor khususnya di kawasan hilir Ciliwung. Untuk memecahkan problem tersebut dalam studi geografi dilaksanakan dengan . . . .
A.    pendekatan kompleks kawasan
B.    pendekatan keruangan
C.    pendekatan ekologi
D.    pendekatan regionalisasi
E.    pendekatan kewilayahan

16.    Banjir dan tanah longsor yang terjadi di Solok Sumatra Barat mampu dipelajari seorang geograf dengan memakai pendekatan . . . .
A.    Kelingkungan
B.    Region
C.    Kemanusiaan
D.    Topik
E.    Kronologi

17.    Peristiwa alam mirip tanah longsor di Gunung  Leuser (Aceh), ialah fenomena geosfer yang bisa dikaji melalui pendekatan geografi yang sempurna ialah . . . .
A.    pendekatan keruangan
B.    pendekatan persebaran
C.    pendekatan korologis
D.    pendekatan kelingkungan
E.    pendekatan kewilayahan

18.    Perdagangan akan muncul alasannya adalah adanya perbedaan komoditas dan keperluan. Contoh tersebut merupakan pendekatan. . . .
A.    Ekologi
B.    Keruangan
C.    Spasial
D.    Kelingkungan
E.    Kompleks kawasan

19.    Perhatikan hal-hal dibawah ini  :
    1.    Berita dari mulut ke lisan
    2.    Perpindahan penduduk/ migrasi
    3.    Penyebaran kebudayaan
    4.    proses pembaharuan
Yang tergolong Ekspansion diffusion yakni:  
A.    1 dan 2
B.    1 dan 3
C.    2 dan 4
D.    4 saja
E.    1, 2, 3 dan 4

20.   DKI Jakarta jika terjadi hujan deras dan berjalan usang mampu mempunyai pengaruh munculnya fenomena banjir, sehingga menimbulkan efek penyakit yang di derita oleh penduduk. Kecenderungan banjir tersebut diakibatkan oleh aspek alam dan ulah manusia yang tidak mengindahkan habitatnya. Untuk mengkaji duduk perkara tesebut di dalam ilmu geografi  dibutuhkan pendekatan  . . . .
A.    Kelingkungan
B.    Kewilayahan
C.    Keruangan
D.    Kompleks daerah
E.    spasial

21.    Objek material geografi (geosfer) meliputi. . . .
A.    semua kehidupan di wajah bumi
B.    semua aktivitas di wajah bumi
C.    semua tanda-tanda di paras bumi
D.    semua kawasan di wajah bumi
E.    semua acara insan di muka bumi

22.     Banjir dan tanah longsor terjadi di daerah hulu sungai Konto Malang, sebuah kejadian yang tidak pernah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya”. Bila masalah tersebut hendak dipecahkan melalui pendekatan kelingkungan, maka kerangka kerja yang paling tepat yakni. . . .
A.    studi tentang kondisi fisik daerah tersebut
B.    zonasi wilayah menurut kemiringan lereng
C.    kenali perilaku penduduk dalam mengolah alam
D.    studi entang tingkat abrasi tanah di kawasan tersebut
E.    studi tentang keadaan social ekonomi masyarakat sekitar

23.    Dalam analisis keruangan memerlukan kumpulan data lokasi yang meliputi data titik dan bidang. Berikut yang tergolong data titik yakni . . . .   A.   luas hutanB.   permukimanC.   area pesawahanD.   topografiE.   wilayah anutan sungai

24.    Jebolnya tanggul Situ Gintung pada tanggal 27 maret 2009 menjadikan jatuhnya banyak korban jiwa dan kerugian material dalm jumlah banyak. Hal itu bisa dianalisis dengan pendekatan . . . .
A.    keruangan
B.    interaksi
C.    kompleks kewilayahan
D.    korologi
E.    kelingkungan

25.    Jojon akan menciptakan makalah perihal perbedaan daerah perdesaan dan perkotaan dari sudut pandang geografi. Pendekatan yang paling sesuai ialah . . . .   
A.    ekologi
B.    gabungan
C.    keruangan
D.    kelingkungan
E.    kompleks kawasan
Baca juga: 25 soal bahan prinsip geografi
Sumber: Wangsa Jaya