Wilayah yakni unit ruang permukaan bumi yang mempunyai huruf khas dan mampu dibedakan dengan kawasan lain. Ada banyak cara untuk menetapkan sebuah pewilayahan.
Pewilayahan kalau dilihat dari atas adalah membagi sebuah wilayah yang luas contohnya negara ke dalam beberapa unit daerah kecil seperti propinsi, kabupaten, kota, desa.
Bayangkan saja kau punya sebuah kudapan manis tart, kemudian kudapan manis tersebut kamu potong dan dibagikan ke sahabat-teman. Seperti itulah pewilayahan secara sederhana.
Pewilayahan atau regionalisasi diperlukan untuk memperlihatkan info wacana lokasi-lokasi di permukaan bumi dengan sederhana, efisien danekonomis. Pewilayahan dapat dikerjakan beberapa kali tergantung pada tujuan yang ingin diraih.
Pewilayahan mengelompokkan beberapa kawasan kecil dalam satu kesatuan. Pewilayahan dapat dikalsifikasikan menurut tujaun pembentukan daerah itu sendiri.
1. Menurut daerah administrasi pemerintahan, Indonesia dikenali wilayah kekuasaan pemerintah mirip provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan dan dusun sampai RW/RT.
2. Menurut kesamaan kondisi atau homogentias (biasanya kondisi fisik daerah). Berdasarkan keadaan fisik daerah, Jawa Barat dibagi atas Pantai Utara, Pegunungan Tengah dan Pegunungan Selatan. Bisa juga pembagian wilayah berdasarkan kesamaan sosial budaya mirip dominan suku, agama, budpekerti, tingkat pendidikan, pemasukan.
3. Menurut ruang lingkup imbas ekonomi. Pewilayahan versi ini perlu memutuskan dahulu beberapa pusat kemajuan yang serupa rakingnya kemudian ditetapkan batasan efek dari setiap pusat kemajuan tersebut.
Misalnya kota Jakarta sebagai sentra pertumbuhan, maka mampu dilihat batas kawasan inti dan satelit (Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok).
4. Menurut wilayah penyusunan rencana/acara. Dalam hal ini ditetapkan batasan wilayah atau tempat yang terkena suatu program atau proyek dimana kawasan tersebut masuk dalam suatu penyusunan planning untuk tujuan khusus seperti DAS Ciliwung, Proyek Tol Trans Jawa. Suatu penyusunan planning mampu menembus beberapa kawasan manajemen menurut kebutuhan dari penyusunan rencana tersebut.
Pewilayahan kalau dilihat dari atas adalah membagi sebuah wilayah yang luas contohnya negara ke dalam beberapa unit daerah kecil seperti propinsi, kabupaten, kota, desa.
Bayangkan saja kau punya sebuah kudapan manis tart, kemudian kudapan manis tersebut kamu potong dan dibagikan ke sahabat-teman. Seperti itulah pewilayahan secara sederhana.
Pewilayahan atau regionalisasi diperlukan untuk memperlihatkan info wacana lokasi-lokasi di permukaan bumi dengan sederhana, efisien danekonomis. Pewilayahan dapat dikerjakan beberapa kali tergantung pada tujuan yang ingin diraih.
Pewilayahan mengelompokkan beberapa kawasan kecil dalam satu kesatuan. Pewilayahan dapat dikalsifikasikan menurut tujaun pembentukan daerah itu sendiri.
Pewilayahan propinsi Indonesia |
2. Menurut kesamaan kondisi atau homogentias (biasanya kondisi fisik daerah). Berdasarkan keadaan fisik daerah, Jawa Barat dibagi atas Pantai Utara, Pegunungan Tengah dan Pegunungan Selatan. Bisa juga pembagian wilayah berdasarkan kesamaan sosial budaya mirip dominan suku, agama, budpekerti, tingkat pendidikan, pemasukan.
3. Menurut ruang lingkup imbas ekonomi. Pewilayahan versi ini perlu memutuskan dahulu beberapa pusat kemajuan yang serupa rakingnya kemudian ditetapkan batasan efek dari setiap pusat kemajuan tersebut.
Misalnya kota Jakarta sebagai sentra pertumbuhan, maka mampu dilihat batas kawasan inti dan satelit (Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok).
4. Menurut wilayah penyusunan rencana/acara. Dalam hal ini ditetapkan batasan wilayah atau tempat yang terkena suatu program atau proyek dimana kawasan tersebut masuk dalam suatu penyusunan planning untuk tujuan khusus seperti DAS Ciliwung, Proyek Tol Trans Jawa. Suatu penyusunan planning mampu menembus beberapa kawasan manajemen menurut kebutuhan dari penyusunan rencana tersebut.