Blogger Jateng

7 Bahaya Kesehatan Jika Rumah Jauh Ke Tempat Kerja

Di kurun milenial ketika ini kebutuhan rumah pasti sangat tinggi alasannya kemajuan masyarakatdan angkatan kerja yang kian tinggi juga.

Permasalahannya yakni penyediaan tanah di kota-kota besar telah menipis dan sudah tidak mungkin lagi pemerintah membangun perumahan murah di daerah pusat kota.

Pengembang perumahan kini menyasar daerah-kawasan pinggiran mencari lahan untuk membangun pemukiman dengan harga ramah biaya terutama rumah bersubsidi. Wilayah pusat kota hanya bisa dijangkau oleh kaum-kaum super elit dengan pemasukan mahir.

Bayangkan saja harga 1 meter persegi tanah di Jakarta sudah tembus puluhan sampai ratusan juta rupiah. Inilah pengaruh andal inflasi dan perkembangan suatu kota.

Kaum pekerja milenial sekarang banyak berbelanja rumah di pinggiran atau kota satelit dengan jarak ke tempat kerja yang jauh bisa 10-50an km bahkan lebih. Memang ada akomodasi angkutanmulai dari KRL, akses tol dan jalan raya tetapi bila terus berkesinambungan mobilitas jarak jauh ke kawasan kerja maka bahaya kesehatan mengintai dalam jangka panjang bagi kaum milenial.
Ilustrasi rumah kaum milenial
Apa saja ancaman kesehatan jika tempat kerja terlalu jauh dari rumah?. Berikut penjelasannya.
1. Tulang Belakang
Hampir semua pekerja menggunakan motor atau mobil dari rumah menuju kawasan kerja. Mengendarai motor dan kendaraan beroda empat dalam waktu lama 1-2 jam saban hari pasti membuat tulang belakang akan melakukan pekerjaan aksesori.

Dalam rentang waktu lama dilema-persoalan tulang belakang mirip syaraf kejepit contohnya mampu menghantui kaum pekerja milenial. Tulang belakang jika diforsir terus menerus maka akan menjadi aus dan rawan cedera.

2. Persendian
Saat naik motor, mobil atau KRL tentu otot-otot sendi kita akan makin aktif. Di KRL kita sering memegang pegangan tangan selama berjam-jam, naik motor kita menahan stang dan perseneling begitu pun dikala naik kendaraan beroda empat.

Rutinitas ini dalam jangka panjang akan mengurangi pelumas sendi sehingga rawan terhadap arthritis. Makara usahakan kita sering pemanasan atau imbangi dengan nutrisi yang mendukung terhadap persendian bila kau sering bepergian jauh ke tempat kerja.

3. Stroke dan Jantung
Sudah tidak dibantah lagi bahwa jam ngantor dan jam pulang kerja adalah jam padat dan sering macet. Kemacetan parah menciptakan tekanan darah kita bisa berkembangdan usang-lama penyakit darah tinggi mengintai kaum pekerja milenial.

Darah tinggi yang tidak terkontrol akan menyebabkan penyakit kardiovaskular mirip stroke dan jantung. Kamu para pekerja yang kantornya jauh mesti memikirkan ancaman kesehatan ini.

4. Paru-Paru
Padatnya kendaraan di kota menimbulkan polusi yang berkembangdi pagi hari. Hal ini memiliki dampak sangat jelek pada kesehatan terutama paru-paru-paru. Masalah seperti pneumonia dan bronkhitis mengancam pekerja jikalau saban hari bergelut dengan polusi dikala pergi ngantor dan pulang ke tempat tinggal.

5. Kanker
Penyakit kanker juga mampu mengancam para pekerja karena imbas berbagai hal mulai dari polusi, tertekan, kuliner tidak sehat di jalan dan paparan zat kimia yang lain.

6. Mental
Semakin jauh rumah dari tempat kerja maka menimbulkan waktu kita di rumah kian sedikit alasannya lama di jalan (renta di jalan). Hal ini berpengaruh pada kondisi psikologi atau kejiwaan pekerja. Mereka bisa gampang marah, emosi dan overthinking karena terlalu usang berada di jalan.

7. Lambung dan Diabetes
Rumah yang jauh dari daerah kerja akan menciptakan seseorang banyak mengonsumsi makanan junk food di jalan. Hal ini jika terus menerus dilakukan akan menciptakan mereka riskan terkenal penyakit lambung dan diabetes. Makanan junk food mempunyai kalori yang tinggi sehingga bisa memajukan asam lambung dan gula darah.

Itulah beberapa penyakit yang mengantui pekerja yang rumahnya jauh dari tempat kerja. Semoga kita senantiasa sehat selalu dan berusaha mengembangkan kekebalan badan dengan asupan bergizi untuk mengurangi bahkan menghindari peluangpenyakit tersebut. Jika ada duit lebih maka lebih baik beli rumah yang erat dengan tempat kerja.