Blogger Jateng

5W 1H Adalah...Penjelasan, Unsur & Contoh-Contohnya

5W 1H: Penjelasan, Unsur, Artinya & Contoh Di Segala Bidang  - Setiap hari, setiap individu, organisasi ataupun perusahaan mempunyai banyak dan beragam masalah.
 organisasi ataupun perusahaan memiliki banyak dan beragam masalah 5W 1H Adalah...Penjelasan, Unsur & Contoh-Contohnya
Beberapa masalah terlihat terperinci akar masalahnya dan solusi untuk menyelesaikannya juga relatif gampang. Namun sebagian yang lain, ada dilema yang jauh lebih kompleks dan memerlukan lebih banyak keterangan ihwal penyebab-penyebabnya.
Informasi dari fakta-fakta seputar problem harus detail dan akurat selaku dasar membuat keputusan. Menentukan penyelesaian mana yang mesti diambil untuk menuntaskan dilema tersebut.
Untuk hal seperti itu, sungguh penting untuk bertanya yang benar guna menghimpun berita yang benar. Yang dibutuhkan untuk melaksanakan investigasi problem dari semua segi.
Jika Kalian yakni orang yang sedang berada dalam duduk perkara yang cukup kompleks dan pelik, maka Rumusan 5W+1H atau 5W 1H ini bisa sangat membantu Kalian.
Sangat banyak (bahkan tidak terhitung) perkara-perkara kecil hingga besar yang mampu teratasi dengan 6 hal ini. Yaitu: What, Who, Where, When, Why and How.
Ya, keenam hal itu ialah unsur dari rumusan 5W 1H.

Pencipta Formula 5W 1H

Rudyard Kipling, penulis dan novelis kebangsaan Inggris yang pertama kali merumuskan dan mempopulerkan formula ini. Sebagaimana tertulis dalam dongeng pendeknya yang berjudul Elephant’s Child:
 organisasi ataupun perusahaan memiliki banyak dan beragam masalah 5W 1H Adalah...Penjelasan, Unsur & Contoh-Contohnya
 Saya rasa Kalian paham maksud goresan pena di atas bukan ?
Kalau Kalian pernah nonton film The Junggle Book yang berkisah ihwal Mowgli, seorang anak yang dididik dan dibesarkan di hutan oleh kawanan serigala dan seekor panther. 
Inilah film yang diadopsi dari novel The Junggle Book karya Rudyard Kipling.
Baik..balik lagi ke pembahasan formula 5W+1H…

5W 1H Adalah...

5W 1H yaitu akronim bahasa Inggris yang merangkum 5 pertanyaan berikut: What (Apa)? Who (Siapa)? Where (Di mana)? When (Kapan)? Why (Mengapa)? dan 1 Pertanyaan How (Bagaimana)?
Metode ini adalah seperangkat langkah sistematis untuk mengumpulkan semua data yang diharapkan buat kebutuhan pemeriksaan atau penyusunan laporan wacana situasi masalah yang ada. Dengan sasaran final mengidentifikasi bab-pecahan dari masalah dan secara akurat menggambarkan konteks masalah tersebut.
Dalam proses analisis kritis dan konstruktif dari suatu masalah, penting untuk menghimpun data-data bermutu yang komprehensif. 
Oleh karena itu diperlukan penggunaan pertanyaan-pertanyaan terbuka yang membutuhkan sumbangan balasan di mana kemudian balasan-jawabannya bisa digunakan untuk mengidentifikasi, mengklarifikasi dan membuat skema masalah.
Semakin rincian dan akurat balasan-jawaban dari pertanyaan-pertanyaan 5W 1H, maka makin mudah nantinya untuk menciptakan solusi solusi persoalan.
Dalam bisnis, rumus 5W 1H ini kadang dimodifikasi menjadi 5W2H. Di mana “H” tambahannya yakni kependekan dari “How Much” atau seberapa banyak ?.
Wajarkan ? secara di bisnis hasil selesai yang ingin dicapai ialah hitung-hitungan berapa besar laba yang bisa diraih atau berapa besar kerugian yang mampu dikesampingkan.         

Aplikasi 5W 1H 

Metode 5W 1H bisa diaplikasikan di banyak hal, walaupun berlawanan-beda bidang. Hal ini sangat cocok, alasannya adalah kesederhanaan dan fleksibilitasnya sehingga bisa dipakai di semua masalah dan bidang apapun.
Misal teladan penerapan 5W 1H dalam aneka macam bidang:
  • Di sebuah perusahaan, contohnya, untuk menginvestigasi duduk perkara kerusakan mesin buatan
  • Sebagai alat investigasi kepolisian untuk memecahkan sejumlah problem
  • Sebagai kerangka pertanyaan dalam pengambilan berita oleh para wartawan
  • Dasar kerangka goresan pena bagi para content writer

Kelebihan Penyelesain Masalah Dengan Rumusan 5W 1H

Kekuatan formula 5W 1H terletak pada empat karakteristik utama:
  1. Sederhana: Tidak perlu training atau orang yang terakreditasi dalam memakai sistem pengajuan pertanyaan 5W1H ini.
  2.  Sistematis: Kunci keberhasilan dari metode ini sistematis. Polanya terperinci dan runut.
  3. Serbaguna: Formula ini multi fungsi untuk bidang apapun dan duduk perkara apapun.
  4. Komprehensif atau menyeluruh: Metode ini mampu dipakai untuk mendapatkan sudut pandang 360 drajat dari sebuah masalah. Bisa menyaksikan duduk perkara dari semua sisi. Sehingga solusi yang nanti akan dibentuk yakni penyelesaian yang menyeluruh.

Contoh Aplikasi Metode 5W 1H Untuk Investigasi Kerusakan Mesin Produksi di Suatu Perusahaan

 organisasi ataupun perusahaan memiliki banyak dan beragam masalah 5W 1H Adalah...Penjelasan, Unsur & Contoh-Contohnya Dalam penerapannya, tata cara 5W 1H terbagi menjadi tiga tahapan utama:
  1. Mendeskripsikan atau mengetahui fakta dari sebuah dilema saat ini.
  2. Menentukan semua aspek penyebab dilema. Selanjutnya memilih aspek utama (akar sebuah persoalan).
  3. Menyusun, merancang tindakan yang efektif dan efesien selaku solusinya dari data-data yang telah dihimpun, didentifikasi dan dianalisa.
Pertanyaan 5W 1H digunakan untuk menentukan fakta ketika ini / situasi dilema saat ini (Tahap 1).
Berdasarkan balasan dan citra yang diperoleh dari Tahap 1, kemudian didapatkan aspek-faktor penyebab dan faktor utamanyas (Tahap 2) dan Kemudian memberikan penyelesaian (Tahap 3).

Alur sederhana 5W 1H sebagaimana klarifikasi berikut...


What (Apa) ?

Kasusnya apa yang sedang terjadi ? Dalam teladan ini yaitu kerusakan mesin produksi sehingga tidak mampu dioperasikan.

Who (Siapa) ?

Siapa yang mengoperasikan mesin buatan tersebut sebelum dan saat terjadi kerusakan ? Siapa yang bertanggung jawab untuk melakukan maintenance mesin bikinan tersebut selama ini ?

Where (Di Mana) ?

Di cuilan mana yang mengalami kerusakan ? Cari rincian cuilan dari mesin buatan yang mengalami kerusakan.

When (Kapan) ?

Kapan mesin produksi tersebut dioperasikan sebelum rusak ? Kapan terakhir kali mesin tersebut di maintenance ? Kapan acara maintenance terencana terdekat ? Kapan kerusakan terjadi ? 

How (Bagaimana) ?

Bagaimana tata cara kerja mesin buatan tersebut ? Bagaimana peristiwa detailnya, mesin bikinan datang-tiba mengalami kerusakan dikala dioperasikan ?

Why (Mengapa)?

Mengapa kerusakan mampu terjadi ? Apa sumber problem penyebab kerusakan pada mesin bikinan tersebut ?
Dengan mengetahui semua jawaban di atas, maka mekanik akan lebih gampang melaksanakan penyelesaian reparasi atau perbaikan pada mesin produksi tersebut.

Contoh Penerapan 5W 1H Untuk Mengatasi Banjir

 organisasi ataupun perusahaan memiliki banyak dan beragam masalah 5W 1H Adalah...Penjelasan, Unsur & Contoh-Contohnya
Misalkan di kota Bekasi terjadi banjir yang senantiasa menimpa hampir tiap tahun. 
Hal permulaan yang dilakukan Pak Walikota Bekasi untuk mencari solusinya adalah memakai rumusan 5W 1H ini untuk pemeriksaan terjadinya banjir tiap tahun.
Contoh sederhana pemeriksaan penanganan banjir menggunakan 5W 1H adalah selaku berikut…
What (Apa) ?
Masalah apa yang terjadi tiap tahun di kota Bekasi ? Banjir. Banjir apa yang menimpa kota Bekasi ? Apakah banjir kiriman ? Apakah banjir pasang bahari ?
Who (Siapa) ?
Siapa saja yang terkena pengaruh banjir ? Siapa yang bertanggung jawab menanggulangi problem banjir ? Siapa saja ahli-jago yang perlu dilibatkan atau dihubungi untuk mengatasi duduk perkara banjir ?
Where (Di mana) ?
Di kecamatan mana saja banjir muncul ? Di kawasan mana banjir paling parah ? Lokasi mana saja yang tidak terkena imbas banjir ? Dari mana sumber timbul terjadinya banjir ?
When (Kapan) ?
Kapan lazimnya banjir terjadi ? berapa kali lazimnya perkara banjir terjadi dalam 1 tahun ? berapa hari biasanya banjir berjalan ? Di bulan apa banjir paling parah terjadi ? Di bulan apa banjir mulai terjadi ? Di bulan apa banjir umumnya berakhir ?
Why (Mengapa) ?
Mengapa banjir mampu terjadi ? Apa saja penyebabnya ? Apakah banjir terjadi sebab curah hujan di Bekasi tinggi ? Apakah banjir terjadi alasannya kiriman dari Bogor ? Apakah bajir terjadi alasannya banyak saluran sungai mampet oleh sampah di wilayah Bekasi ?
How (Bagaimana) ?
Bagaimana proses terjadinya banjir ? Bagaimana keadaan level fatwa sungai yang melintas wilayah Bekasi ketika banjir ? Bagaimana penanganan banjir selama ini ? Bagaimana tindakan yang diambil warga tatkala banjir terjadi ?

Contoh 5W 1H Peliputan Berita

 organisasi ataupun perusahaan memiliki banyak dan beragam masalah 5W 1H Adalah...Penjelasan, Unsur & Contoh-Contohnya
Ini selaku pola...
Asep ialah reporter gres di harian online Sumedang Daily. Pada 21 Oktober 2021 (tepat sebulan selaku reporter gres) ia ditugaskan untuk meliput isu kontes lomba domba perebutan piala bupati Sumedang.
Untuk meliput event tersebut, agar lebih gampang, Asep mempersiapkan kerangka liputan (yang sebelumnya beliau pelajari dikala kursus jurnalistik).
Berikut kira-kira kerangkan peliputan isu yang dibuat Asep untuk event Lomba Kontes Domba Sekabupaten Sumedang Perebutan Piala Bupati Sumedang:
  1. What/ Apa Event apa yang sedang berlangsung ? Jelas dalam hal ini yaitu Lomba Kontes Domba Sekabupaten Sumedang
  2. Who/ Siapa yang terlibat di event tersebut ? Siapa saja para pesertanya, Siapa penyelenggaranya, Siapa pemenangnya, Siapa jurinya, Siapa saja penontonnya..dll.
  3. Where/ Di mana Lomba lomba domba ini di adakan ?
  4. When/ Kapan Event ini di adakan ? 
  5. Why Apa argumentasi penyelenggara menggelar event ini ? Mengapa para akseptor garang mengikuti event ini ? Mengapa para penonton berbondong-bondong melihat event ini ?
  6. How Bagaimana proses pendaftarannya. Bagaimana proses penjurian dijalankan. Bagaimana event berjalan. 

Dengan berbekal kerangka-kerangka pertanyaan seperti di atas, maka Asep lebih siap dan tidak resah apa-apa saja yang perlu diliput atau dijadikan materi informasi dari event Lomba Kontes Domba tersebut.
Di atas yakni pola-pola penerapan 5W 1H. Penerapan yang lain dari 5W 1H bisa diaplikasikan di aneka macam bidang mirip:
  • 5W+1H selaku kerangka dasar penulisan suatu postingan
  • 5W 1H untuk investigasi para hakim pengadilan dalam menanggulangi aneka macam perkara
  • Penggunaan 5W+1H dalam Industri
  • Penerapan 5W 1H oleh para dokter untuk mendiagnosa para pasiennya
  • Dll...
Dan masih banyak lagi, tinggal kalian pahami konsepnya lalu terapkan 5W+1H di semua bidang yang kalian jumpai.