Mikroorganisme prokariotik yang diglongkan ke dalam monera yakni bakteri dan ganggang hijau.
Organisme yang memiliki membran inti digolongkan ke dalam organisme eukariotik. Monera bersel tunggal adalah bakteri guys.
Ada perbedaan pokok antara kuman dan ganggang biru. Bakteri lazimnya tidak berklorofil sehingga tidak berfotosintesis sedangkan ganggang biru berklorofil sehingga mampu berfotosintesis.
Hanya ada beberapa bakteri yang bisa berfotosintesis misalnya basil hijau dan kuman ungu sebab punya klorofil.
Bakteri itu ada dimana-mana ya guys termasuk di tubuh kita. Bakteri ini fungsinya banyak dan mesti ada dalam kehidupan.
Bakteri memiliki ukuran sangat kecil dan panjangnya sekitar 10 mikron, jadi gak bisa dilihat mata mesti pakai mikroskop.
1. Bentuk Bakteri Berikut ini akan dibahas bentuk sel kuman yaitu batang, bola dan spiral. a. Bakteri Bentuk Batang Bakteri berupa batang diketahui selaku kuman. Kata kuman berasal dari kara bacillus yang bermakna batang. Bentuk bakteri bisa dibedakan menjadi kuman tunggal, diplobasil dan streptobasil. 1. Basil tunggal yakni basil yang cuma berupa satu batang tunggal misalnya Salmonella typhi, penyebab penyakit tipus. 2. Diplobasil yaitu kuman berupa batang yang bergandengan dua-dua. 3. Streptobasil yaitu basil berupa batang yang bergandengan memanjang membentuk rantai misalnya Bacillus anthracis penyebab antraks.
2. Bakteri Bentuk Bola Bakteri berupa bola (coccus) ini juga dapat dibedakan menjadi: 1. Monokokus yakni bakteri berupa bola tunggal umpamanya Neisseria gonorrhoeae, penyebab kencing abses. 2. Diplokokus yakni basil berupa bola yang bergandengan dua-dua, contohnya Diplococcus pneuminae penyebab penyakit pneumonia atau radang paru. 3. Sarkina, ialah basil berupa bola yang berkelompok empat-empat sehingga bentuknya mirip kubus. 4. Streptokokus yakni bakteri kuman bentuk bola memanjang seperti rantai. 5. Stafilokukus ialah bakteri berupa bola yang berkoloni membentuk sekelompok sel tidak terencana sehingga bentuknya ibarat dompolan buah angguh.
c. Bakteri Bentuk Spiral Ada tiga macam kuman bentuk sprila yakni: 1. Spiral, ialah golongan basil yang bentuknya mirip spiral misalnya Spirillium. Sel tubuhnya umumnya kaku. 2. Vibrio atau bentuk koma yang dianggap sebagai bentuk spiral tak sempurna contohnya Vibrio cholerae penyebab kolera. 3. Spirochaeta yakni kelompok basil berbentuk spiral yang bersifat lentur. Pada ketika bergerak, tubuhnya dapat memanjang dan mengerut.
2. Ciri-Ciri Bakteri Ciri-ciri kuman yaitu sebagai berikut: a. Merupakan mikroorganisme yang rata-rata punya lebar 0,5-1 mikron dan panjang sampai 10 mikron. b. Bisa idup di banyak sekali lingkungan contohnya di tanah, rubuh organisme, air tawar dan air maritim. c. Dinding selnya tersusun atas polisakarida yang berikatan dengan protein membentuk peptidoglikan atau asam muramik. Dari dalam selnya ada yang mengeluarkan lendir, membungkus dinding sel hingga membentuk kapsul. Bakteri berkapsul biasanya ialah basil patogen. d. Bakteri ada yang punya flagela atau cambuk yang dipakai untuk bergerak. Namun ada pula basil yang mampu gerak tanpa flagela. Belum diketahui bagaimana prosedur bergeraknya. e. Jika keadaan lingkungan jelek, beberapa bakteri mampu membentuk spora. Karena spora berada di dalam sel maka disebut endospora. Endospora berdinding tebal sehingga tahan panas dan lingkungan jelek.
Organisme yang memiliki membran inti digolongkan ke dalam organisme eukariotik. Monera bersel tunggal adalah bakteri guys.
Ada perbedaan pokok antara kuman dan ganggang biru. Bakteri lazimnya tidak berklorofil sehingga tidak berfotosintesis sedangkan ganggang biru berklorofil sehingga mampu berfotosintesis.
Hanya ada beberapa bakteri yang bisa berfotosintesis misalnya basil hijau dan kuman ungu sebab punya klorofil.
Bakteri itu ada dimana-mana ya guys termasuk di tubuh kita. Bakteri ini fungsinya banyak dan mesti ada dalam kehidupan.
Bakteri memiliki ukuran sangat kecil dan panjangnya sekitar 10 mikron, jadi gak bisa dilihat mata mesti pakai mikroskop.
1. Bentuk Bakteri Berikut ini akan dibahas bentuk sel kuman yaitu batang, bola dan spiral. a. Bakteri Bentuk Batang Bakteri berupa batang diketahui selaku kuman. Kata kuman berasal dari kara bacillus yang bermakna batang. Bentuk bakteri bisa dibedakan menjadi kuman tunggal, diplobasil dan streptobasil. 1. Basil tunggal yakni basil yang cuma berupa satu batang tunggal misalnya Salmonella typhi, penyebab penyakit tipus. 2. Diplobasil yaitu kuman berupa batang yang bergandengan dua-dua. 3. Streptobasil yaitu basil berupa batang yang bergandengan memanjang membentuk rantai misalnya Bacillus anthracis penyebab antraks.
2. Bakteri Bentuk Bola Bakteri berupa bola (coccus) ini juga dapat dibedakan menjadi: 1. Monokokus yakni bakteri berupa bola tunggal umpamanya Neisseria gonorrhoeae, penyebab kencing abses. 2. Diplokokus yakni basil berupa bola yang bergandengan dua-dua, contohnya Diplococcus pneuminae penyebab penyakit pneumonia atau radang paru. 3. Sarkina, ialah basil berupa bola yang berkelompok empat-empat sehingga bentuknya mirip kubus. 4. Streptokokus yakni bakteri kuman bentuk bola memanjang seperti rantai. 5. Stafilokukus ialah bakteri berupa bola yang berkoloni membentuk sekelompok sel tidak terencana sehingga bentuknya ibarat dompolan buah angguh.
c. Bakteri Bentuk Spiral Ada tiga macam kuman bentuk sprila yakni: 1. Spiral, ialah golongan basil yang bentuknya mirip spiral misalnya Spirillium. Sel tubuhnya umumnya kaku. 2. Vibrio atau bentuk koma yang dianggap sebagai bentuk spiral tak sempurna contohnya Vibrio cholerae penyebab kolera. 3. Spirochaeta yakni kelompok basil berbentuk spiral yang bersifat lentur. Pada ketika bergerak, tubuhnya dapat memanjang dan mengerut.
 |
| Bentuk-bentuk basil |