Blogger Jateng

Fenomena Bukit Gravitasi Melawan Hukum Alam?

Kalian pasti pernah mendengar atau menyaksikan di isu perihal adanya mobil yang bergerak sendiri di tempat perbukitan bukan?. Itu adalah fenomena bukit gravitasi. 

Bukit gravitasi yakni daerah dimana gravitasi tampaknya melaksanakan pekerjaan melawan dirinya sendiri dan nampaknya gravitasi semetara tidak melakukan pekerjaan sebagaimana mestinya. 

Bukit gravitasi pada intinya yaitu sebuah delusi optik. Pemandangan suatu landscape menurun yang nampak menanjak. 
Mobil mampu terlihat bergerak menanjak melawan gradien jalan dan membuat pengemudi gundah. Salah satu hal penting dari sebuah bukit gravitasi yakni bahwa garis cakrawala sebagian dan seluruhnya dikaburkan dan menciptakan pandangan penonton kepada naik dan turun menjadi bias. Selain itu medan magnet juga mampu dikaitkan dengan fenomena ini.
Beberapa bukit gravitasi dilaporkan bukan hanya terkait delusi optik tetapi juga sebab adanya gaya supranatural. Sebagian besar yaitu mitos dan cuma legenda lokal tetapi para penduduk lokal biasanya akan tetap mempercayai hal tersebut.
Kalian tentu pernah mendengar atau melihat di berita tentang adanya Fenomena Bukit Gravitasi Melawan Hukum Alam?
Bukit gravitasi yaitu ilusi optik
Para ilmuwan telah mengambarkan bahwa dalam memperhatikan sebuah bukit gravitasi, anda tidak mampu melihat cakrawala, pepohonan melengkung dengan cara berlainan, radien jalan diimbangi oleh keadaan geografi bukit-bukit di sekitarnya. 

Persepsi manusia kadang abad tidak cukup membedakan mana yang benar di depan kita, otak kita terlalu banyak menyerap gosip sehingga sulit menciptakan kesimpulan yang sempurna.
Keajaiban dari bukit gravitasi ini sangat erat kaitannya dengan ilmu pengetahuan dan tidak bisa cuma dikaitkan dengan mitos gaib. Di Indonesia sendiri ada beberapa lokasi yang disinyalir memiliki fenomena bukit gravitasi ini. 

Kaprikornus anda kini paham bahwa bukit gravitasi yaitu delusi optik dan tidak ada kaitannya dengan supranatural. Penjelasan dibalik fenomena ini mesti dilakukan oleh banyak sekali andal mirip geografi, fisika hingga ahli optik untuk mampu memperlihatkan alasan ilmiah yang mampu diterima oleh penduduk . Baca juga: Batuan basa dan asam itu bedanya apa?
Gambar: disini