Blogger Jateng

Teori Terbentuknya Air Di Bumi

Air yaitu komponen esensial bagi terciptanya kehidupan di bumi ini. Tapi apakah kamu tahu darimana sejarahnya air bisa timbul di bumi ini?. 

Kalau kita bicara siklus air tentu kita sudah tahu bukan?. Nah tetapi sebelum siklus air ini timbul, lantas air itu pertamakali muncul mirip apa di Bumi. Untuk menjawabnya, ada beberapa teori yang kebenarannya pun masih belum niscaya. 

Kaprikornus pada intinya para ilmuwan masih resah alias menerka saja ihwal asal mula air di bumi ini.
Air merupakan komponen esensial bagi terciptanya kehidupan di bumi ini Teori Terbentuknya Air Di Bumi
Sebaran air di Bumi
1. Pendinginan Planet Bumi ini terbentuk 4,4 milyar tahun lalu dan dimulai dari bola panas. Lambat laun bumi purba ini mendingin dan melepaskan gas ke atmosfer dan menciptakan kondisi tekanan yang cukup dan stabilitas di udara sehingga pembentukan air terjadi di atmosfer.
2. Sumber Dari Luar Ada teori menduga komet/asteroid sudah menenteng air ke bumi namun teori tersebut banyak ditentang ilmuwan.
Teori lain juga menyebutkan bahwa air berasal dari pembusukan alumunium sehingga air mampu meraih permukaan bumi. 
3. Gunung Api Aktivitas erupsi menciptakan uap air timbul ke permukaan sampai atmosfer dan membuat kondesasi lalu turun hujan. Baca juga: Kondisi geografi Indonesia lengkap
Studi yang dipimpin Adam Sarafian di Massachussetts mendapatkan bahwa laut mungkin telah terbentuk lebih permulaan dari fatwa kita sebelumnya. Studi menyaksikan kembali perihal asal permintaan air di Bumi ratusan juta tahun lalu ke 4,6 milyar tahun kemudian dikala Bumi ini mulai muncul. 

Ilmuwan menduga bahwa planet kita terbentuk dalam kondisi kering dengan pengaruh energi yang tinggi menciptkan permukaan cair di bumi purba. Air datang kemudian dengan dukungan goresan komet atau meteroid lembap.
Makara memang teori terbentuknya air di bumi masih menjadi misteri yang belum terpecahkan. Bagaimana?. kepincut untuk menelitinya?. Kalau saya sih berpendapat bahwa dahulu permukaan bumi ini panas, nah panas tersebut menguapkan uap air ari material panas (sebut saja magma) ke atmosfer. 

Lalu kondensasi terjadi dan hujan turun mendinginkan lapisan kerak bumi purba yang panas. Setelah itu siklus air berlanjut sampai permukaan bumi terbentuk dan lautan muncul. Baca juga: Mekanisme angin Fohn
Gambar: disini