Blogger Jateng

Hati-Hati Servis Motor di Bengkel

Halo sahabat blogger semuanya, mudah-mudahan kita selalu dalam kondisi sehat walafiat. Pada potensi kali ini saya hanya ingin mengembangkan sedikit pengalaman dikala nyervis motor di salah satu bengkel.

 Motor sama halnya seperti insan perlu diservis supaya sehat, bukan?. Namun teman harus hati-hati saat servis tunggangannya di bengkel. Saya tidak berencana suuzon namun hanya sharing saja.
Cerita beberapa bulan lalu motor matic aku alasannya adalah tidak bisa distarter. Usut punya usut tampaknya si aki tekor dan memang telah harus diganti. Saya kemudian dorong tuh motor dari rumah ke bengkel, kurang lebih 300 m. 

Lumayan fitnes pagi hari sebab hari itu mangkir kerja juga. Sampai di bengkel saya lalu daftar dan duduk elok baca koran. Saat motor diservis lalu montir datang dan memperlihatkan bab-serpihan yang harus diganti mulai dari aki, busi, v-belt sampai saringan udara.
Waduh, jikalau semua diganti mampu habis isi dompet. Saya kemudian cek satu per satu dan aku putuskan ganti busi dan aki saja alasannya itu yang paling penting. Kalau saringan udara dan V-Belt memang telah agak kotor dan ada guratan namun masih bisa digunakan. 

Beberapa menit kemudian motor sudah beres dan bisa digunakan kembali. Kita harus paham wacana kondisi motor kita sendiri. 

Memang beberapa bagian harus diganti secara terpola tetapi kita harus jeli dan jangan hingga gampang terpengaruh oleh montir untuk cepat ganti spaepart saat servis. Ini ialah saah satu politik bengkel biar barangnya cepat terjual. 
 semoga kita senantiasa dalam keadaan sehat walafiat Hati-Hati Servis Motor di Bengkel
V Belt Matic
Motor aku sendiri meski tidak ganti saringan dan V Belt masih bisa dipakai bulak-balik 4 kali Bekasi-Cirebon, dan hingga saat ini belum diganti. Komponen orisinal motor memiliki daya tahan yang cukup hingga 5 tahunan. 

Makara anda tidak usah khawatir cepat rusak. Kalaupun memang motor sudah terasa ajaib, ya tetap mesti diganti dan ini yang paling tahu yakni pemilik motor bukan montir.
Saya sendiri sudah beberapa kali diminta untuk ganti onderdil baik di bengkel biasa atau resmi padahal saya lihat masih bagus dan mampu dipakai. 

Jadi pahamilah keadaan kendaraan anda biar tidak gampang terjebak rayuan mengubah komponen motor dikala di bengkel. Kecuali jikalau kocek anda tebal sih ga persoalan. 

Gambar: disini