Pembangunan berkesinambungan ialah sebuah kebutuhan dikala ini ditengah pesatnya industri dan kemajuan insan. Sejak dekade 70 an, dunia mulai sadar dan khawatir akan pencemaran dan kerusakan lingkungan yang dihasilkan oleh industri. Di negara meningkat ketika ini mirip Indonesia, permasalahan menjadi dilematis.
Di satu segi dihadapkan oleh undangan pembangunan tetapi di satu sisi mesti tetap mempertahankan kelestarian lingkungan. Baca juga: Dampak lokal dan global letusan gunung api
Pembangunan berkelanjutan secara arti harfiah yakni pembangunan yang ditujukan untuk menyanggupi kebutuan periode kini tanpa harus mengancam keberlangsungan generasi kurun depan.
Tantangan pembangunan berkesinambungan adalah memperoleh cara untuk mengembangkan kesejahteraan dengan mempergunakan sumber daya alam namun dengan menjaga ketersediaannya untuk generasi masa depan.
Untuk sumber daya hayati, rancangan tersebut memang bisa terlaksana namun untuk sumber daya bahan galian, hal ini perlu dibutuhkan rekayasa teknlogi di periode depan mengingat ketersediaannya yang tidak mampu diperbarui.
Pada dasarnya pembangunan berwawasan lingkungan merupakan upaya sadar dan berkala yang memadukan bagian lingkungan hidup termasuk sumber daya alam ke dalam proses pembangunan.
Negara-negara maju saat ini telah mulai gencar melaksanakan acara pembangunan ini. Lihatlah kota-kota di Eropa yang bersih, tenteram, terencana dan bandingkan dengan kota-kota di Indonesia secara biasa .
Baca juga:
Contoh batuan metamorf dan cirinya
Jenis-jenis hujan dan faktornya
Adapun ciri-ciri pembangunan berklenjutan adalah sebagai berikut: a. Pembangunan mesti memerhatikan lingkungan fisik dan lingkungan sosial. b. Pembangunan yang mencemrinkan usaha dalam kenaikan bikinan nasional berbentukpertumbuhan ekonomi yang faktual. c. Pembangunan yang bisa meningkatkan pemasukan per kapitan penduduk. d. Pembangunan dengan penemuan sesuai perkebangan zaman. e. Pembangunan dengna tujuan pemerataan dan keseimbangan pemasukan antara golongan dan antar tempat. f. Pembangunan yang membina forum keonomi dan sosial, budaya, politik dan keselamatan. g. Pembangunan denga program dalam jangka pendek, menengah dan panjang. h. Pembangunan yang sesuai dengan karakteristik kawasan.
Di satu segi dihadapkan oleh undangan pembangunan tetapi di satu sisi mesti tetap mempertahankan kelestarian lingkungan. Baca juga: Dampak lokal dan global letusan gunung api
Pembangunan berkelanjutan secara arti harfiah yakni pembangunan yang ditujukan untuk menyanggupi kebutuan periode kini tanpa harus mengancam keberlangsungan generasi kurun depan.
Tantangan pembangunan berkesinambungan adalah memperoleh cara untuk mengembangkan kesejahteraan dengan mempergunakan sumber daya alam namun dengan menjaga ketersediaannya untuk generasi masa depan.
Untuk sumber daya hayati, rancangan tersebut memang bisa terlaksana namun untuk sumber daya bahan galian, hal ini perlu dibutuhkan rekayasa teknlogi di periode depan mengingat ketersediaannya yang tidak mampu diperbarui.
Konsep Green City Menjadi Kebutuhan Masa Kini |
Negara-negara maju saat ini telah mulai gencar melaksanakan acara pembangunan ini. Lihatlah kota-kota di Eropa yang bersih, tenteram, terencana dan bandingkan dengan kota-kota di Indonesia secara biasa .
Baca juga:
Contoh batuan metamorf dan cirinya
Jenis-jenis hujan dan faktornya
Adapun ciri-ciri pembangunan berklenjutan adalah sebagai berikut: a. Pembangunan mesti memerhatikan lingkungan fisik dan lingkungan sosial. b. Pembangunan yang mencemrinkan usaha dalam kenaikan bikinan nasional berbentukpertumbuhan ekonomi yang faktual. c. Pembangunan yang bisa meningkatkan pemasukan per kapitan penduduk. d. Pembangunan dengan penemuan sesuai perkebangan zaman. e. Pembangunan dengna tujuan pemerataan dan keseimbangan pemasukan antara golongan dan antar tempat. f. Pembangunan yang membina forum keonomi dan sosial, budaya, politik dan keselamatan. g. Pembangunan denga program dalam jangka pendek, menengah dan panjang. h. Pembangunan yang sesuai dengan karakteristik kawasan.